Surfe.be - Layanan iklan spanduk

Adhie Massardi Mantan Jubir Gus Dur Kritis Dan Berani

Image jajar.co.id ; Adhi Massardi Mantan jubir Gus Dur
Image fajar.co.id : Mantan Jubir Gus Dur

Adhie Massardi adalah Mantan juru bicara Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang dulu dukenal public pendiam dan bersahaja ternyata kritis dan pemberani.

Kekritisan dan keberanian Adhi teruji lagi pada permulaan tahun 2021 bahwasannya yang bersangkutan sempat menyampaikan statemen tentang korupsi. Keberanian Adhi tersebut viral di media. Salah satu media tersebut adalah jpnn.com.

Dalam rilisannya, jppn.com menginformasikan publish pada (28/01/2021), dengan judul Mantan Jubir Gus Dur: Ini Korupsi Paling Brutal di Muka Bumi, begitu bunyinya.

Massardi menyebut korupsi bantuan sosial yang diduga dilakukan politikus PDI Perjuangan Juliari Peter Batubara dan sejumlah pihak yang terlibat sebagai korupsi yang paling brutal di muka bumi.

Selain melihat dari skalanya yang besar, juga bantuan itu dibutuhkan rakyat miskin yang tengah kesusahan di masa pandemi COVID-19. "Karenanya ini korupsi paling brutal di muka bumi menurut saya. Tidak ada yang lebih brutal di muka bumi selain korupsi ini," ujar Adhie Massardi di kanal YouTube Bravos Radio Indonesia.

Dikatakannya, uang bansos itu merupakan duit pinjaman dari luar negeri yang nanti harus dibayar oleh rakyat.

Kemudian, dana itu pun dipinjamkan untuk membantu rakyat miskin yang nestapa terdampak terjangan Covid-19. "Yang pertama, uang bansos itu hasil dari pinjaman negara dari negara lain, dari luar negeri, dari Jepang dan lainnya. Kemudian alasannya kan untuk membantu orang-orang miskin itu, tetapi itu kemudian dirampok. Itu hal yang sangat tercela dalam pergaulan internasional," ujarnya

Kedua, korupsi bansos ini dinilai di luar akal sehat karena dari sisi perencanaan sudah dikorupsi sekitar 10-15 persen. Hal ini terlihat dari sudah mengapungnya nama-nama anggota legislatif yang terlibat di publik.

"Ini gila-gilaan. Dari perencanaan itu sudah dikorupsi sekitar 10-15 persen. Ada indikasi koruptor di kalangan legislatif, ada dua nama, Herman Hery dan Ihsan Yunus kalau di koran-koran," ucapnya.

Kemudian di pelaksanaan dikorupsi lagi, lantas jumlah penerima dari dana bansos di-mark up sehingga ini korupsi dalam korupsi.  "Penemuan yang terbaru ini kan juga bansos untuk orang cacat atau difabel itu juga dikorupsi. Makanya susah kita menyebutnya, ini makhluk manusia apa bukan," kata Koordinator Gerakan Indonesia Bersih itu.

Belakangan ini santer lagi di media mengenai kekritisan mantan jubir Gus Dur terebut sebagaimana di publish oleh depok.pikiranrakyat.com, pada (28/03/2021).

Dikatakan bahwa, mantan Juru Bicara Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto yang menyatakan jika memaksakan melakukan impor beras, maka akan mencoreng muka Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hasto sebelumnya telah mengingatkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, agar tidak memaksakan untuk melakukan impor beras.

Menurutnya, memaksakan impor beras bukan hanya bertentangan dengan politik pangan Presiden Jokowi, tetapi juga akan mencoreng muka Presiden Jokowi.

Pasalnya, belum lama ini Presiden Jokowi mengampanyekan kepada masyarakat agar mencintai produk buatan dalam negeri.

Presiden Jokowi sempat mengatakan kepada rakyat Indonesia, agar mencintai produk buatan dalam negeri dan membenci produk buatan luar negeri.

Terkait hal itu, Adhie Massardi menanggapinya melalui akun Twitter pribadinya @AdhieMassardi, pada Selasa, 23 Maret 2021.

Menurut Adhie Massardi, saat ini tampak sedang ada lomba 'mencoreng wajah bos', yakni dengan cara korupsi dana bantuan sosial (bansos) Covid-19, ada juga dengan mencuri partai politik (parpol).

"LOMBA CORENG. tampaknya di kabinet J Widodo ini sedang ada lomba mencoreng wajah bosnya. Ada yg pakai Bansos Covid-19. Ada yg pakai parpol curian. Dan lain2 lah," ujar Adhie Massardi di akun Twitternya.

Adhie Masardi dalam cuitannya itu diduga menyinggung polemik yang saat ini terjadi dalam negeri, yakni dana bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 dikorupsi oleh Juliari P Batubara yang saat itu menjabat sebagai Menteri Sosial.

Lalu,dalam cuitannya itu, Adhie Massardi juga menyinggung persoalan partai politik yang disebutnya sebagai persoalan 'parpol curian'.

Hal ini diduga terkait polemik yang sedang terjadi di Partai Demokrat, yakni terkait ada pihak yang terpilih sebagai ketua umum yang baru versi Kongres Luar Biasa (KLB).

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Adhie Massardi Mantan Jubir Gus Dur Kritis Dan Berani"

Posting Komentar

Mohon komentar yang baik untuk keharmonisan bersama