Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh Ketika Puasa

Makanan untuk buka puasa

Menjaga daya tahan tubuh ketika berpuasa merupakan hal yang sangat penting, karena selain harus menjalankan puasa sebagai ibadah juga mesti beraktivitas disepanjag hari.

Berikut adalah beberapa tips cara menjaga daya tahan tubuh ketika berpuasa agar dapat menjalankan aktivitas sehari penuh.

Lakukan Makan Sahur

Makan sahur biasanya dilakukan diwaktu fajar sebelum subuh tiba, setelah itu menahan untuk tidak makan dan minum sepanjang hari.

Maka sebelum subuh tiba sebaiknya lakukan makan sahur, dengan tidak melakukan makan sahur akan menyebabkan tubuh menjadi lemas.

Kalau bisa upayakan mengonsumsi makanan yang bergizi, makanan yang bergizi dimaksud setidaknya memenuhi kriteria, diantaranya adalah mengandung karbohidrat kompleks dan makanan yang berserat tinggi. Selain makanan yang mengandung karbohidrat dan serat juga makanan yang mengandung mineral dan vitamin.

Diantara vitamin-vitamin yang dibutuhkan tubuh adalah vitamin C, vitamin B kompleks, vitamin E, calsium, dan zat besi.

Dengan mengonsumsi makan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks maka perut tidak akan cepat merasa lapar.

Adapun menghindari makan dengan berlebihan saat berbuka puasa adalah hal sangat baik. Karena dengan berlebihan saat berbuka puasa akan memicu rasa yang tidak nyaman seperti kembung, mual, dan berat.

Jadi akan lebih baik berbuka puasa dengan secukupnya saja, kalau bisa upayakan memilih menu makanan yang mengandung gizi secara berimbang, mulai dari makanan yang mengandung karbohidrat, dan makanan yang mengandung protein, serta makanan yang mengandung serat.

Dengan menjaga keseimbangan kandungan makanan sebagai asupan dalam berpuasa maka akan dapat menjaga keseimbangan daya tahan tubuh pula.

Minum Air

Minum air adalah sebuah upaya untuk mencukupi kebutuhan tubuh pada sektor cairan yang dibutuhkan tubuh. Dengan mengonsumsi atau minum air maka tubuh tidak akan mengalami kekurangan cairan tubuh.

Saat tubuh tidak mengalami kekurangan cairan maka saat itu juga daya tahan tubuh tidak mudah mengalami dehidrasi. Karena kekurangan cairan tubuh dapat mengakibatkan dehidrasi dan mengalami lemas sepanjang hari.

Oleh karena itu penuhi air sebagai sumber cairan dalam tubuh dengan minum air putih saat makan sahur. Usahakan sesering mungkin selama berjaga dimalam puasa agar kebutuhan air dalam tubuh tidak mengalami kekurangan.

Tidur Dengan Cukup

Saat berpuasa biasanya akan menimbulkan rasa malas untuk melakukan aktivitas. Hal itu justru malah tidak baik bagi tubuh.

Jadi saat berpuasa tetap melakukan aktivitas seperti biasa hanya saja volumenya yang perlu diatur. Hal ini agar juga menjaga aktivitas yang berlebihan yang dapat menguras energi dalam tubuh. Karena begitu energi terkuras maka akan mengakibatkan tubuh menjadi lemas.

Namun jangan lupa untuk tidur dengan cukup dimalam hari, agar disiang harinya masih tetap bugar dengan simpanan energi di dalam tubuh yang cukup. Karena ketika kurang tidur tenaga menjadi lemah energi berkurang dan tubuh terasa lemas.

Ketika tubuh lemas energi menjadi lemah dapat menurunkan daya tahan tubuh. Ketika daya tahan tubuh menurun akan mudah dihinggapi bibit-bibit penyakit, salah satunya adalah mudah terserang flu dan demam.

Santai dan Bersahaja

Bersikap santai dan bersahaja penting dalam berkehidupan berpuasa. Hal itu tidak menyebabkan stress dan merasa tertekan seolah-olah terpaksa dalam menjalankan ibadah puasa.

Jadi kesehatan fisik dijaga kesehatan mental juga perlu dijaga. Dengan menjaga kesehatan mental maka akan dapat menjaga kesehatan fisik pula.

Semakin tinggi tingkat stress saat menjalankan ibadah puasa maka dapat menimbulkan penurunan antibodi yang dihasilkan oleh tubuh. Selain itu juga dapat mengurangi hasil produksi sel darah putih oleh tubuh.

Berolahraga

Melaksanakan ibadah puasa bukan berarti berhenti seluruh aktivitas. Semakin giat dan semangat dalam beraktivitas saat menjalankan puasa maka akan semakin meningkat daya tahan tubuh.

Maka bermalas-malasan dalam menjalankan ibadah puasa berarti mengubah pola hidup yang sudah mapan sebelumnya. Perubahan yang tidak normal justru berakibat pada hal yang tidak baik.

Semisal sebelumnya telah melakukan aktivitas berolahraga secara rutin, maka ketika berpuasa aktibitas olahraga sebelumnya tetap dilakukan.

Dengan tetap melakukan olah raga maka akan menghilangkan stress, melemaskan otot kaku, dan peredaran darah menjadi lancar, puasa kita menjadi sehat.

Demikian beberapa tips dan cara tetap menjaga daya tahan tubuh agar kuat selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: