Kisah Teladan, Kasih Sayang Umar Bin Khattab Pada Burung Pipit
Islam adalah agama yang mengajarkan tentang kasih sayang, tolong menolong dan saling mengasihi melalui Muhammad Rasulullah SAW.
Nabi Muhammad Rasulullah SAW diutus Allah SWT untuk menebarkan kasih sayang bagi seluruh alam semesta. Kasih sayang dimaksud adalah dengan mengedepankan akhlak untuk sesama makhluk hidup.
Ajaran tersebut sebagaimana termaktub dalam al Qur’an surat Anbiya’ ayat 107, Allah SWT berfirman:
![]() |
Burung Pipit |
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ
“Dan tidaklah Kami mengutus kamu (Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam”.
Kemudian Hadits nabi sebagai rujukan ajaran kasih sayang berbasis akhlak mulia sebagaimana Hadist Riwayat Ahmad berikut;
إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاقِ
Artinya: Sesungguhnya, aku diutus hanya untuk menyempurnakan akhlak
Cara Rasulullah Muhammad SAW Mengajarkan Kasih Sayang
Mengenai cara Rasulullah SAW menebarkan kasih sayang kepada umatnya, Syekh Syamsuddin Muhammad menjelaskan dalam kitab al Majalis al Wa’dziyah Syarah Shahih Bukhari Juz 2 halaman 50 mengatakan bahwa, Nabi sangat menganjurkan umatnya untuk menebarkan kasih sayang terhadap semua makhluk hidup, seperti hewan, tumbuh-tumbuhan, alam, dan manusia.
Maka dari itu terhadap orang bodoh sayangilah dengan pencerahan ilmu, orang yang terhinakan sayangilah dengan kemuliaan, orang yang kurang mampu sayangilah dengan sedekah, anak-anak dan orang tua sayangilah dengan cinta kasih, orang durhaka sayangilah dengan kebijaksanaan dan seruan yang baik, sementara hewan, tumbuh-tumbuhan, serta alam sayangilah dengan sikap yang bijak serta kasih sayang (Ibrahim 2018).
Ajaran Islam dari Rasulullah SAW tentang kasih sayang ini telah tercermin pada diri para khulafaurrasyidin sahabat Nabi dan para sahabat Nabi lainnya.
Salah satu diantara para sahabat Nabi SAW tersebut adalah amirul mukminin Umar bin Khattab r.a. dalam kitab Usfuriyah karya Syeh Ibrahim bin Abu Bakar tentang Burung Pipit berikut.
Baca juga; Kisah Nabi Ibrahim A.S
Kisah Umar bin Khattab dan Burung Pipit
Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a. bahwa beliau berkata “Rasulullah SAW bersabda.
Orang-orang yang gemar mengasihi akan dikasihi oleh Allah Yang Maha Pengasih.
Maka kasihilah para makhluk yang ada di bumi niscaya para makhluk di langit akan mengasihi kalian, kata Nabi.
Alkisah, diriwayatkan dari Umar bin Khattab r.a. bahwa suatu ketika Umar bin Khattab r.a. sedang melakukan perjalanan melewati jalan raya di suatu wilayah pedesaan.
Di tempat tersebut kemudian beliau melihat seorang anak yang memegangi seekor burung pipit dan tengah memainkannya.
Melihat yang demikian tersebut, sayidina Umar bin Khattab r.a. merasa iba dengan keadaan burung itu. Maka kemudian beliau pun membeli burung yang bernasib buruk itu dari tangan si anak. Setelah terbeli, sayidina Umar pun melepaskannya.
Waktu pun berlalu, hingga suatu ketika sayidina Umar bin Khattab r.a. pun wafat. Setelah itu kebanyakan para ulama bermimpi.
Di dalam mimpi tersebut, para ulama’ bertemu dan bertanya kepada sayidina Umar bin Khattab r.a. mengenai keadaannya;
“Wahai amirul mukminin, apa yang telah Allah SWT timpakan kepadamu”? Tanya para ulama’.
Sayidina Umar bin Khattab r.a. pun menjawab, “Allah SWT telah mengampuniku dan memaafkanku dosa-dosaku”.
“Mengapa Allah SWT mengampuni dan memaafkanmu? Apakah karena kedermawananmu? Dan apa karena sifat adilmu? Serta apa karena sifat zuhudmu?” tanya mereka.
Sayidina Umar bin Khattab r.a. menjawab “Tidak. Ketika kalian telah menguburkanku, dan meninggalkanku sendirian di dalam kubur, selanjutnya datanglah dua malaikat Allah SWT yang menakutkan.
Spontan seakan-akan akalku hilang dan bergetar tulang-tulangku dengan hebat karena rasa takut yang tak karuan dengan kehadiran mereka berdua.
Selanjutnya dua malaikat itu memegangiku dan mendudukkanku. Ketika mereka berdua hendak menanyaiku, terdengarlah seruan agar mereka berdua pergi meninggalkanku, dan tidak menghardik serta menakut-nakutiku. Karena, kata seruan tersebut, ketika hidup di dunia aku adalah salah satu hamba-Nya yang telah mengasihi burung pipit.
Oleh karena itu, Allah SWT mengasihiku di akhirat”.
Baca juga; Kisah Nabi Ibrahim AS Dalam Al-Qur’an Surat Maryam Ayat 41-50
Teladan Umar bin Khattab Bentuk Kasih Sayang
Kisah tentang sayidina Umar Bin Khattab r.a. yang menolong burung pipit dari tangan seorang anak ketika dibuat mainan adalah salah satu bentuk kasih sayang dari salah seorang sahabat Nabi SAW, sekaligus amirul mukminin saat hidup di dunia, dan telah mendapat anpunan dari Allah SWT setelah meninggal dunia.
Kisah tersebut merupakan teladan seorang pemimpin yang beriman dan taat terhadap ajaran agamanya bagi orang-orang yang beriman. Maka mari kita bersama-sama berharap kepada Allah SWT, agar senantiasa diberi ketetapan hati untuk istiqomah memegang ajaran-ajaran yang baik, dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sejalan dengan nilai-nilai tuntunan Rasulullah SAW, serta senantiasa mendapat rahmat Allah SWT.
Baca juga; Kisah Nabi Ibrahim A.S Dalam Al-Qur’an Surat Al-An’aam Ayat 74-83
Baca juga; Burung Walet Panjang Sayapnya Manusia Panjang Tangannya
Baca juga; Ciri Burung Gagak Dalam Mengambil Mangsa
0 Response to "Kisah Teladan, Kasih Sayang Umar Bin Khattab Pada Burung Pipit"
Posting Komentar
Mohon komentar yang baik untuk keharmonisan bersama